tabloidbongkar. com -Wali Kota Administrasi Jakarta Timur Muhammad Anwar mengingatkan sinergitas para ulama dan pemimpin (umaro) harus terus terjaga untuk menjaga dan mempertahankan kerukunan hidup antar umat beragama di masyarakat.
“Hal ini agar terciptanya suasana yang kondusif di Jakarta Timur,” kata Anwar saat Safari Jumat di Masjid Jami Nurul Hikmah, RT 002 RW 04 Kelurahan Jatinegara Kaum, Kecamatan Pulo Gadung, Jumat.
Anwar juga berharap agar para ulama dan tokoh agama dapat memberikan contoh yang baik dan menjadi penyejuk bagi masyarakat.
“Sehingga masyarakat tidak mudah terprovokasi isu-isu yang dapat memecah perpecahan persatuan dan kesatuan,” ujarnya.
Dalam kegiatan Safari Jumat itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur memberikan santunan kepada 40 anak yatim piatu berupa kebutuhan bahan pokok dan uang dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Badan Amil Zakat, Infak dan Sedekah (Bazis) Jakarta Timur
Ini merupakan kegiatan rutin setiap jumat secara berkeliling sebagai bentuk kepedulian kepada para yatim piatu. “Semoga bermanfaat besar bagi mereka,” kata Anwar.
Menurut dia, kesejahteraan para yatim-piatu dan dhuafa menjadi tanggung jawab semua pihak.
Oleh karena itu, ulama dan semua pihak harus membahu bersama pemerintah dalam memperhatikan kesejahteraan anak yatim piatu, utamanya pendidikannya.
Ketua DKM Masjid Jami Nurul Hikmah, Saefullah mengaku senang dan berpikir terima kasih atas perhatian wali kota Jakarta Timur (Jaktim).
“Kami merasakan pemerintah ada untuk kita, saling berbagi di masjid ini. Kita akan terus berdoa agar Pak Wali beserta jajarannya dapat terus sehat dan berkah,” ujarnya.(A.tb)