tabloidbongkar. com -Kali kedua operasi katarak di RSUD Tamansari Jakarta Barat yang merupakan RSUD Tipe D kerjasama dengan Baznas Bazis DKI Jakarta dan Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) DKI Jakarta. 41 orang berhasil dioperasi pada hari ini, Sabtu 9 Maret 2024 ” kata Ngabila.
Mata adalah jendela dunia. Setiap orang pasti ingin kedua matanya sehat, karena 90% informasi di dunia ini berasal dari mata / visual. Penyebab katarak yang ditemukan pada pasien yang hadir: kongenital / bawaan lahir karena infeksi, degeneratif (penuaan) yang merupakan mayoritas kasus, metabolik (diabetes mellitus), radiasi sinar matahari / UV, merokok, kurang konsumsi sayur buah (antioksidan). Beberapa kasus katarak ini pada usia 20 tahun atau masih muda. Edukasi tentang pencegahan sakit perlu dikencangkan.
Baksos operasi katarak adalah kali pertama Baznas Bazis DKI Jakarta lakukan. Kedepan siap melakukan 3 kali pelaksanaan bekerjasama dengan RSUD Tamansari kembali.
Lanjut Ngabila, Sudah 179 peserta mendaftar dari KTP dan domisili seluruh Indonesia untuk operasi katarak dan 139 peserta yang hadir melakukan skrining. Pendaftar termuda berusia 7 tahun dengan katarak kongenital dan disabilitas fisik / berkebutuhan khusus.
Katarak adalah 80 % penyebab kebutaan pada usia 50 tahun, tetapi banyak dijumpai juga pada usia lebih muda karena faktor seringnya terkena radiasi matahari / sinar UV dan kurangnya konsumsi antioksidan yang banyak terdapat pada sayur dan buah.
Pendaftaran sudah kami tutup pada 3 Maret 2024 melalui bit.ly/katarakrsudtamansari . Akan tetapi karena banyaknya peminat, masih banyak yang datang on the spot sampai pelaksanaan skrining 5 Maret 2024 kemarin ke RSUD Tamansari, ucap Ngabila.
Katarak penyebab 80 persen kebutaan pada kelompok usia diatas 50 tahun. Dimana ada katarak senilis karena faktor usia degeneratif dan juga karena penyakit kronis seperti diabetes. Baksos ini kali kedua dilakukan di RSUD Tamansari yang memang secara pengembangan RS amanah dari Dinkes DKI Jakarta memiliki layanan unggulan spesialis mata. Ini bagian dari “CSR” kami sebagai rumah sehat untuk Jakarta utk bermanfaat bagi warga sekitar juga.
Kelompok sasaran adalah KTP seluruh Indonesia yang memiliki Surat Keterangan Tidak Mampu / SKTM dari Ketua RT. Semoga ikhtiar bersama ini dapat berjalan lancar dan bermanfaat bagi masyarakat untuk bersama berantas buta katarak di Indonesia.
Salam,
Ngabila Salama
Kepala Seksi Pelayanan Medik dan Keperawatan RSUD Tamansari.(Red.tb)