tabloidbongkar. com -Sayur-sayuran bahan baku program Makan Bergizi Gratis dinyatakan setelah aman dites langsung oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas). Pengujian dilakukan di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Desa Pasir Angin, Kabupaten Bogor.
Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi hadir langsung meninjau proses uji keamanan pangan tersebut. Ia didampingi tim dari Badan Gizi Nasional selama kegiatan berlangsung.
“Jadi saya sudah bilang sama prof Dadan BGN. Ini salah satu upaya menjaga keamanan pangan segar, terutama bahan baku MBG,” ucapnya di Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Arief menyebut pemeriksaan dilakukan menggunakan alat rapid test terhadap beberapa sayuran segar. Jagung, kembang kol, dan wortel hasilnya negatif dari kandungan pestisida.
Menurut Arief, keamanan pangan harus dijaga sejak dari sumber bahan baku. Ia menekankan pentingnya pengawasan langsung untuk menjaga kepentingan pangan nasional.
Sementara itu, Deputi Promosi dan Kerja Sama BGN, Nyoto Suwignyo menekankan pentingnya keamanan pangan, termasuk di Satuan Pelayanan Gizi (SPPG). Nyoto menyebut, pemilihan alat uji harus dilakukan dengan hati-hati.
Menurutnya, pengadaan alat yang tepat mendukung akurasi hasil uji pangan segar. Ini penting agar pangan yang disalurkan ke masyarakat benar-benar aman.
“Oke, jadi keamanan pangan memang menjadi perhatian bagi Badan Gizi Nasional (BGN). Termasuk untuk SPPG,” ujarnya.(SP. Tb)
